kalender

Minggu, 17 Juni 2012

pilih kuliah atau kerja..

Pilih kerja atau kuliah? mungkin pertanyaan itu terbesit oleh sebagian orang, apalagi bagi mereka yang baru-baru ini menyelesaikan belajarnya se-tingkat SMA. Milih kerja atau kuliah enaknya? ehm, pertanyaan yang gampang-gampang sulit untuk di jawab karena memang tidak ada panduan dan pedomannya, semua tergantung pada diri anda sendiri. Banyak fakor memang yang menentukan pilihan kuliah atau keja, faktor keuangan, keluarga, lingkungan, kebutuhan dan lain sebagainya. Semua saling terkait dan membentuk pilihan kerja atau kuliah.

Kalau urusan keuangan, ini memang yang mejadi penutup kemungkinan kita untuk kuliah. Seolah tidak ada jalan lagi untuk meneruskan ke perguruan tinggi, namun tidak sepenuhnya pendapat bahwa tidak ada uang tidak bisa kuliah. Masih ada jalan untuk kuliah seperti mencari beasiswa, mencari orang tua asuh atau kita bisa bekerja sambil kuliah, asalkan niat kita untuk belajar memang kuat, pasti ada jalan untuk meraihnya. Seberapa kuat keinginan kita untuk kuliah itu di pengaruhi oleh motifasi, keluarga dan tujuan akhir dari perkuliahan, oke lah mari kita bahas apa si untungnya kuliah itu?



Pertama, kuliah itu mempermudah kita dalam mencari pekerjaan dan itu memang ada benarnya. Kalau kita melamar pekerjaan di tinggkat SMA, kita akan bersaing dengan banyak orang, beda dengan kita melamar pekerjaan pada tinggkat pendidikan tinggi, persaingannya lebih kecil, lebih spesifik jurusan tertentu. Kemudian dari struktur gaji, gaji untuk yang mengenyam pendidikan tinggi jauh lebih besar daripada yang tingkatan SMA. Kemudian dari segi karir pula, pekerjaan dan jabatan tertentu akan terbuka lebar bagi mereka yang punya gelar di perguruan tinggi. Itu dari segi harta, lalu keuntungan lain dari orang yang kuliah adalah pola pikirnya terbentuk, jadi ia lebih bisa menyelesaikan masalah dengan cara sistematis karena dalam perkuliahan memang di ajarkan dan didiki seperti itu.

Kemudian dari cara bergaul, orang yang pernah berada di pendidikan tinggi punya pergaulan dan pengalamna yang luas, bayangkan saja, dalam satu jurusan di kampus biasanya terdiri dari beberapa orang suku dan daerah, kita bisa belajar dan memahami karakter orang dari daerah lain dengan bergaul. Mungkin saja sesuatu hal di daerah kita biasa, di daerah lain menjadi tidak boleh atau bisa jadi mengherankan. Bandingkan dengan tingkat SMA yang hanya sebatas teman satu kompleks, satu daerah atau hanya satu kawasan saja. Di lain pihak, jadi anak kuliahan punya kesempatan besar untuk jalan jalan, keluar kota ke daerah lain sampe keluar negri gratis, dan itu semua mungkin terjadi. Namun yang paling fundamental dari kita memilih kuliah itu adalah kita bisa mencapai cita-cita kita, menjadi apapun yang kita inginkan, doketer, insinyur, pengacra dan lain sebagainya. menarik bukan, masih kurang menarik, ehm, kalau kuliah juga kalian bisa menjadi anak kost. Enak loh jadi anak kost, lihat saja beda anak kost dengan akan rumahan, belum lagi kegiatan anak kost yang serba mengasikan. ehm, mau?

Ok, sekarang kita juga melihat realitanya kalau keputusannya harus kerja. Apa si enaknya mengambil pilihan kerja setelah SMA? tidak lain dan tidak bukan adalah uang, 'orang kuliah ujung-ujungnya juga nyari uang, jadi mendingan nyari uang dari sekarang', mungkin ada yang berpendapat sperti itu. Belum lagi pengaruh dari lingkungan apabila kalian hidup di lingkungan yang tidak banyak orang yang berkuliah, lingkungan pekerja misalnya, mungkin bila di kasih pilihan kuliah atau kerja, mending milih bekerja, habis teman temannya juga kerja. Tidak sepenuhnya salah, memang yang namanya uang itu mengasiknya, kita bisa membeli apapun yang kita mau. Dengan uang juga, kita tidak lagi mengandalkan kiriman orang tua, justru kita bisa membantu orang tua. Dengan uang, kita pun bisa membahagiakan adik, teman dan lain sebagainya.

Jadi memang enak punya uang itu, namun hal yang pelu di perhatikan pula, bahwa nilai uang bisa berkurang, sekarang mungkin uang itu cukup untuk memenuhi kebutuhan bahkan bisa di bilang lebih, untuk kondisi saat ini dimana anda masih bujang atau perawan. Namun suatu saat nanti, kalian kan perlu berkeluarga, memiliki suami atau istri dan akhirnya punya anak, apakah dengan uang segitu masih cukup? ehm, sebaiknya itu perlu di pertimbangkan. Apalagi dengan keadaan kalian yang cuma lulusan SMA pada saat bekerja, bisa jadi posisi atau jabatan kalian di tempat kerja tidak selamanya bisa bertahan lama, paling tidak akan sulit naik tinggkat. Kalau kata orang bilang, mentok di posisi ini.

Belum lagi mereka telah bekerja setelah mapan dan nyaman di kerjaanya (terlepas dari berapapun yang ia dapatkan) apalagi yang akan dia lakukan? biasanya si terus kawin. Habis mau ngapain lagi? ud kerja, ud punya uang. Ya dari pada ngangur, mending kan kawin, punya kegiatan (heheh, kegiatan apa ya? heheh). Bener ga seperti itu? soalnya penelitian yang aku amati (gaya bahasanya ya, pake istilah penenlitian, padahal cuma mengamati orang sekitar aja, heheheh), memang seperti itu, orang yang sudah bekerja (walaupun dia hanya dari SMA) ga lama setelah kerja, ya mereka kawin. Emang si anda enaknya, seperti apa enaknya kawin ya saya ga di bahas disini lah, mungkin bisa baca sendiri di malam pertama di kost, mungkin seperti itu rasanya hehehe.

Jadi pilih mana, kerja atau kuliah? itu ada di tanggan anda. Semua punya nilai baik dan buruknya, namun yang paling penting adalah anda harus bisa melaluinya dengan sabar, jangan menjadikannya beban, nikmati saat ini, bahagia saat ini lalu silahkan ambil keputusan yang tepat antara kuliah atau kerja. Kalau kuliah tentu akan memakan biaya namun di sisi lain tentu suatu saat nanti akan memiliki taraf hidup yang lebih baik. Sedangkan kerja, memang saat itupula uang akan di peroleh namun apakah cukup untuk lima atau sepuluh tahun ke depan? di sisi lain, tidak sepenuhnya benar kalau kuliah itu menghabiskan biaya, kita bisa ko membagun usaha sejak mahasiswa dimana kita bisa menambah uang jajan dan bulanan kita, di sisi lain banyak pula yang akhirnya terjun jadi pengusaha sejak mahasiswa. Mungkin untuk yang memilih bekerja, ada baiknya juga mempersiapkan pedidikan untuk menujang pekerjaanya dan bisa menaikan taraf hidup nantinya, bisa ambil kuliah malam atau bisa mengambil program extensi. Memang si rejeki di tanggan tuhan, tapi paling tidak kita pula kan yang merencanakan dan memperbaiki kualitas diri kita sendiri, jangan hanya mengandalkan doa saja.

Mungkin bagi teman taman yang lain mau sharea apa untungnya kuliah atau kerja, boleh, agar teman teman pembaca bisa tau dan mantap mengambil keputusan pilih kerja atau kuliah.